Maret 14, 2025

Mairiederabat | Hubungan Diplomatik Internasional

Hubungan dengan berbagai negara luar negeri wajib dibangun untuk meraih kepentingan bernegara.

Tiongkok dan Jepang Prabowo Jadi Wajah Baru Politik Luar Negeri

Kunjungan Prabowo Subianto ke Tiongkok dan Jepang menunjukkan bahwa Indonesia memiliki peran yang semakin aktif dalam diplomasi regional dan internasional.

Dalam pertemuan dengan Presiden Xi Jinping, Tiongkok menunjukkan sikap menghormati terhadap Prabowo.

Menurut Pendiri dan Ketua Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) Dino Patti Djalal dalam pertemuan antara Prabowo Subianto dengan Xi Jinping, terdapat beberapa sinyal tersirat yang mencerminkan strategi diplomasi Tiongkok.

“Pertama, Toongkok sedang melaksanakan diplomasi proaktif dengan cerdik untuk membangun hubungan yang kuat dengan Indonesia, khususnya dengan presiden terpilihnya, Prabowo Subianto. Tindakan ini menunjukkan upaya Tiongkok untuk merangkul Indonesia sebagai mitra strategis di kawasan,” ujar Dino dikutip dari Antara, Senin (8/4/2024).

Kedua, Dino menyoroti sikap hormat yang ditunjukkan oleh Xi Jinping terhadap kedatangan Prabowo, yang tercermin dari penyambutan dengan protokoler khusus di bandara.

“Tiongkok ingin dari awal menunjukkan sikap respek terhadap Presiden Indonesia terpilih, Prabowo. It’s the Asian thing to do. Sekaligus memberikan kesempatan untuk membangun rapor pribadi antara Xi Jinping dan Prabowo,” kata Dino.

Selain itu, pertemuan dengan PM Kishida di Jepang mencerminkan upaya Prabowo untuk menjaga keseimbangan hubungan diplomatik, terutama dalam konteks dinamika geopolitik di kawasan Indo-Pasifik.

“Dengan mengunjungi Jepang setelah Tiongkok, Prabowo menunjukkan kemampuannya untuk bermain di antara dua kekuatan besar yang bersaing dalam kawasan tersebut,” kata Dino.

Seperti diketahui, di Indo Pacific, Jepang masuk dalam kelompok Quad bersama Amerika, Australia dan India dan Jepang juga semakin dekat hubungannya dengan Aukus, yaitu kerja sama Militer antara Amerika, Inggris dan Australia dan kedua kelompok ini Quad dan Aukus ditentang oleh Tiongkok.

Baca Juga : 3 Manfaat Yang Diperoleh Dari Hubungan Politik Luar Negeri

Presiden Prabowo Subianto menyatakan makan bergizi gratis (MBG) yang dijalankan pemerintahannya merupakan program sederhana, namun menjadi investasi yang signifikan bagi masa depan bangsa.

Hal itu disampaikan Presiden Prabowo dalam pidatonya pada World Governments Summit 2025, Dubai, Uni Emirat Arab, Jumat (14/2/2025). Prabowo tidak hadir langsung dalam https://www.braxtonatlakenorman.com/ forum dunia itu. Dia memberi pidato melalui video yang turut disiarkan oleh kanal YouTube Sekretariat Presiden

“Menyediakan makanan bergizi setiap hari mungkin tampak sederhana, tetapi ketika diterapkan di ratusan ribu sekolah, tepatnya 330.000 sekolah, dari desa-desa terpencil hingga pusat kota yang ramai, hal itu menjadi investasi yang signifikan bagi masa depan kita,” kata Prabowo.

Presiden Prabowo memaparkan program makan bergizi gratis menyasar lebih dari 85 juta anak, serta ibu hamil di Indonesia.

Selain makan bergizi gratis, Prabowo juga memaparkan program inisiatif cek Kesehatan gratis dalam rangka mendukung sumber daya manusia yang berkualitas menuju Indonesia Emas 2045.

Share: Facebook Twitter Linkedin

Comments are closed.